CINTA YANG POLOS

Sabtu, 24 April 2010

cinta yang polos




Saat itu usia ku baru 18 tahun."Siapa nama mu"katanya sambil mengejar ku"Bolehkan kenalan"katanya saat aku menghentikan langkah ku.saat itu aku bingung siapa yang dia tanya.
"kau bertanya pada ku?"tanya ku bingung
"Iya.."dia tersenyum pada ku.
Senyum tak akan pernah aku lupa sampai saat ini.dari senyum itulah aku mengenal cinta,cinta ku bersama mu.cara mu mendekati ku sngatlah berbeda dengan pria manapun yang pernah mendekati ku.kau seolah mencari sinyal positif dari ku dengan mengumpankan teman mu yang menyukai ku,padahal saat itu aku tahu bahwa yang menyukai ku adalah diri mu sendiri,kau selalu menegur ku terlebih dahulu karena aku tidak mau bicara dengan mu kalau tidak perlutapi aku selalu menegur ku megajak ku berbicara dengan alasan yang tidak jelas.
Saat aku menyadari aku menyukai mu aku semakin tidak dapat berbicara dengan mu dan semakin tidak kuasa menahan malu apabila bertemu dengan mu,saat ku dengar kau dipukuli orang aku merasa cemas dan karena hal itulah aku memberanikan diri untuk mencari kabar tentang mu dari semua teman-teman mu dan semua teman mu pun membantu ku untuk bisa bersama mu,setiap hari teman mu yang bernama Arif memberiku kabar tentang mu.dan saat aku diberitahu salah satu teman mu bahwa kamu menyukai ku,aku memberanikan diri ku untuk menelpon mu lebih dulu karena semua temanmu terutama Arif yang memberikan nomor telpon mu kepada ku selalu menyarankan ku untuk menelpon mu.saat itu seusai pulang kerja aku berniat main kerumah teman sekolah ku sewaktu di SMK aku mampir kesebuah mini market aku hanya membeli sekotak wafer dan sebuah sabun mandi,ketika aku berjalan kedepan jalan raya aku melihat telpon umum aku memcoba menelpon mu tapi setiap koin aku masukan koin itu keluar kembali,lalu aku pun berjalan tak jauh dari telpon umum yang berada didepan jalan rayan dekat mini market ada sebuah apotek disana juga ada telpon umum dan kali ini aku mencoba menelpon mu lagi dan kali ini koinnya masuk dan aku pun langsung menekan nomor telpon mu,dan diangkat suara seorang pria yang aku dengar saat itu.
"Halo.."kata pria yang ada diseberang telpon
"Halo...bisa dengan Putra"kata ku yanng agak gugup
"Ya..ini dari siapa"kata pria itu
"dari Gina"kata ku dengan polosnya
"Hah...gina"pria itu terdengar kaget setelah aku menyebutkan nama ku
"Iya...ini Putra ya..."kata kulangsung menebaknya
"Bukan"katanya
"Oh...bukan"kata kuagak kecewa,lalu terdengar suara tawa dari telpon "Ih...ini Putra kan?"tanya ku sekali lagi
"Iya..."katanya sambil tertawa
"kamu sudah mendingan ?"tanya ku tentang keadaanya karena kemarin habis dipukuli orang
"Iya...tinggal lemasnya saja"
saat itu pun terjadi pembicaraaan diantara kita salah satunya adalah pembicaraa tentang perasaan kita masing-masing.
"Sebenarnya yang dikatakan teman-teman ku itu benar kalau aku sebenarnya suka dengan mu"katanya.satu kata yang benar-benar membuat ku merasa senang karena selama ini aku tidak salah menilai tingkah lakunya kepada ku.saat itu aku lihat kalender dan aku tandai satu tanggal yaitu 29 april 2005 itulah hari jadian ku dengan mu.
hari terus berlalu kau selalu memperhatikan aku,dan aku pun merasakan semakin hari kita berdua semakin menyangai.kita hanya dapat menghabiskan waktu berdua ditempat kerja,kau selalu membantu ku bekerja semua orang yang ada dipabrikhampir tidak percaya dengan hubungan kita bahkan ada yang bilang kamu menjallin hubungan dengan kuitu karena ingin merubah keturunan tappi itu hanyalah candaan dari teman kerja sepabrik.
Ingatkah kau saat kita kencan pertama kau langsung mengajak ku kerumah mu aku benar-benar canggung saat meghadapi nenek dan bibi kau.saat kita ingin menyebrang jalan ketika kita ingin menaiki bus kau memenggang tangan ku kau sempat ragu untuk memegang tangan ku tapi saat itu kau pegang tangan ku dan melihat kearah ku aku diam saat kau memegang tangan ku,aku menganggap pengangan tangan mu saat kita akan menyebrang adalah salah satu bentuk kasih sayang mu pada ku,bentuk perlindungan mu pada ku.kita tidak pernah bercumbu kita hanya bersetuhan dengan sewajarnya sentuhan yang menjaga dan melindungi ku itulah yang ku rasakan kepada mu.cinta yang kita jalani adalah cinta yang tulus dari dalam hati tidak ada nafsu didalamnya cinta yang tak akan aku lupa sepanjang hidup ku cinta yang polos.
ku tulis cerpen ini untuk seseorang yang bernama Putra cinta yang selaluada dalam hati ku,ku tulis cerpen ini untuk meminta maaf padanya karena telah menyakiti hatinya waktu itu.semoga dia mau memaafkan ku.walau aku tidak jadi menikah hanya satu pinta ku Putra bisa memaafkan aku tidak lebih dari itu.

jdilah diri sendiri.dan janganlah km meremehkan sesuatu/seseorang yang kelihatannya remeh karena mungkin km lebih remeh dari sesuatu/seseorang yang km anggap remeh.